Minggu, 01 November 2015

Kekecewaanku

Dadaku sesak, perasaanku tidak tenang, pikiranku kacau, amarahku semakin memuncak. Keadaan seperti itu pasti selalu aku rasakan ketika aku memikirkan kembali perasaanku yang sakit karena mengingat setiap kenangan yang membuatku kecewa. Aku akui, akhir-akhir ini aku sedang bergumul dengan kekecewaan. Sebenarnya kekecewaan ini adalah hasil akumulasi dari tumpukan kekecewaan yang tidak pernah aku ‘selesaikan’. Aku selalu menunda, malas, atau bahkan tidak mau untuk segera menyelesaikannya. Aku terus memendam amarah itu dan berusaha membuat dinding ego untuk mengelilinginya.
Aku sangat tahu bahwa ini tidaklah baik untuk selalu disimpan tapi aku harus akui bahwa aku merasa tidak mampu untuk melakukannya. Kekecewaanku begitu dalam dan terkesan sudah menjadi noda yang susah dibersihkan di dalam hati. Tentu saja, rasa kecewa ini mengandung banyak hal. Mulai terdiri dari berbagai kenangan buruk, kecewa terhadap keadaan dan sikap orang lain, hingga kekecewaan terbesar pada diriku sendiri. Aku tahu setiap orang mempunyai kekurangan, begitu juga dengan diriku. Ya ini adalah kekuranganku, kekurangan yang harus bisa diterima oleh pasangan hidupku kelak, mungkin. Aku adalah tipe orang yang rentan sekali kecewa. Hal yang menambah sisi buruknya adalah setelah kecewa aku akan membungkusnya dengan ego pribadiku, menutupnya rapat-rapat di dalam hati dan tidak membiarkan satu orang pun tahu mengenai keberadaanya. Tapi untungnya aku mudah untuk memaafkan, namun aku sulit untuk melupakannya. Pribadiku memang dominan Sanguin, tapi sisi melankoliki ni membuat kekuranganku yang satu ini semakin kuat, mungkin.
Aku ingin sekali bercerita kepada dia. Tetapi mana mungkin aku bercerita jika ini tentangnya. Terkadang aku menceritakan kekecewaanku kepada sahabatku sejak SMP. Tetapi tak semuanya aku ceritakan. Aku lebih suka bercerita tentang kebahagiaan dari pada kekecewaanku. Aku tak ingin semua orang tahu tentang kekecewaan ini. Cukuplah aku menyimpan semuanya sendiri.

Kamis, 29 Oktober 2015

Ketulusan Ku

Tidak pernah ketulusan itu bisa diukur, tidak bisa juga diucapkan hanya dengan sekedar kata-kata. Maka mungkin aku belumlah sampai di titi paling tulus seperti inginmu. Tapi jika aku terus berjalan disisimu, sementara kau tak menjumpai keyakinan berada disisiku, masihkah kau ingin mencoba menggenggam tanganku ?
Duhai lelaki yang mengisi hatiku..
Tentang ketulusanku, hanyalah hatimu yang bisa melihat. Sekalipun habis tinta selautan untuk menulisan isi hatiku, aku takkan pernah bisa menerangkan apapun.
Tapi aku yakin, ketulusan yang benar-benar tuluslah, yang akan sampai di hatimu dan yang akan kau rasakan.

Rabu, 22 April 2015

Anugerah terindah Tuhan untukku

23/04/2015


Aku memang tak berharap lebih bahwa kau akan membalasnya, karena sudah sangat cukup bagiku jika kamu mau membacanya, dan begitu bahagianya aku jika saat membaca ini ada senyum sederhana yang terlukis sempurna di sudut bibirmu. Hal itu jauh lebih baik daripada pengabaian dan tidak dibaca sama sekali. Maaf aku begitu lancang menulis semua ini.
Aku adalah sebagian kecil dari banyak orang yang mengagumimu. Pemuja rahasia yang diam-diam sangat lancang menghembuskan sebuah rasa yang ntah aku tak tau rasa apa ini.
Ketika gelap datang pertanda malam dan ketika dingin mulai menyertai  tubuh ini, kamu masih setia manemaniku yang masih belum bisa terlelap di tengah larutnya malam, suaramu masih menjadi kehangatan dalam kedinginan malam kala itu, suaramu masih menjadi gema yang mengisi setiap sudut ruangan kamarku.
Ketika pagi datang, kamu selalu dan selalu menjadi yang pertama sapaan manisku yang setia setiap pagi ku ucapkan untukmu. Aku membangunkanmu dari tidurmu yang lelap dan aku mendengar suaramu yang masih menghangatkan ku di pagi itu dari ujung telefon sederhana tapi sungguh istimewa.
Selalu dan selalu ketika aku menutup mata dan aku membuka mata kembali, selalu dan hanya kamu yang tetap setia menemaniku melewati disetiap detik waktu yang bergulir. Kamu yang selalu ku ingat kemana dan dimanapun aku berada, bahkan disetiap waktu dan setiap apa yang ingin aku lakukan kamu selalu melekat erat dalam hari, otak dan fikiranku.
Begitu istimewanya kamu, membuat ku tidak lagi bisa untuk berucap akan gambaran kebahagiaan yang aku rasakan. Jika aku bisa menukar hatiku dengan hatimu, akan aku tukar sebentar hatiku dengan hatimu, agar aku tidak perlu berucap beribu kata hanya untuk berkata "JIKA AKU BAHAGIA BERSAMAMU" kebahagiaan yang aku rasakan lebih dari apa yang kamu rasakan, aku tidak bisa mendefinisikan kemudian menjelaskan secara detail bagaimana aku bisa sesayang dan sebahagia itu ketika kamu selalu ada untukku meski masih terpisah oleh jarak. Semua bercampur menjadi satu. Aku tak kenal dengan jarak. Apa itu jarak ? Jarak bukan hal yang menakutkan untukku melewati semua ini bersamamu. Ketakutan terbesarku adalah ketika aku tidak bisa lagi melewati setiap detik demi detik waktuku bersamamu seperti sekarang.
Ketakutan terbesarku adalah ketika aku bukanlah lagi menjadi segalanya untukmu, ketika aku bukan lagi menjadi seseorang yang penting untukmu, ketika aku tidak menjadi seseorang yang kamu perdulikan lagi dan terlebih ketika aku harus melihatmu menyayangi penggantiku kemudian menghapus aku dan kenangan dalam kisah kita. Itu semua ketakutan ku yang aku sendiri tidak mampu untuk menghilangkan ketakutan itu tanpa air mata. Membayangkannya saja aku tak rela. Hanya ada getir air mata dan senyum kepalsuan jika aku harus melewati semua itu.
Kamu begitu berbeda, kamu begitu nyata memberikanku kebahagiaan meski ragamu tak selalu bisa ku peluk kala aku butuh bahu untuk bersandar. Aku dan mereka berbeda, mereka mungkin bahagia dengan adanya pasangan mereka yang selalu bersamanya kemanapun dan selalu menggenggam tangan kekasihnya, tapi mereka pun tak sepenuhnya bahagia. Pasti ada getir dan pahit yang mereka lalui tanpa kita ketahui. Lalu, jika apa yang aku lewati selama ini bersamamu hanya menimbulkan rasa nyaman dan nyaman, dimana titik getir dan pahit itu ? getir dan pahit itu muncul ketika aku mulai cemburu terhadap wanita lain yang mencoba mendekatimu, sementara aku hanya bisa mengawasimu dari sini. Tapi, getir dan pahit itu selalu bisa kamu rubah menjadi senyum dan tawa kebahagiaan kembali. Aku berfikir, kita berjarak saja aku sudah sebahagia ini, bagaimana jika kita bersama dalam waktu yang sama, berjalan kemanapun dan bergenggaman tangan tanpa harus terhalang jarak dan waktu.
Ditanggal ini kita bertemu. Pertemuan tak sengaja yang telah direncanakan Tuhan yang sampai saat ini masih belum kupahami. 90 hari kita lewati bersama. 90 hari kamu selalu menemaniku disetiap sela waktu kesibukanmu, 90 hari yang tak pernah berubah dari hari pertama hingga jatuh pada hari ke 90 ini kamu masih menjadi sosok hangat yang aku kenal seperti hari pertama aku mengenal dan memutuskan untuk menjalani ini semua bersamamu. Bahkan sekarang kamu lebih menyayangiku. Tertatih mungkin ketika ada saat kita berusaha untuk berdiri di tengah terpaan badai kerinduan yang tak kuasa untuk di tahan. Tapi aku akan lebih tertatih jika harus melewati rindu itu sendiri, tanpa ada lagi suara hangat mu dan perhatian kecilmu yang membuat semua terasa sempurna. Aku hanya bisa melewati semuanya jika kamu masih dan selalu disampingku. Ini semua hanya permainan takdir yang belum tentu arahnya, ini hanya masalah waktu dimana dua insan yang saling mencintai akan dipersatukan Tuhan selamanya. Saling mencintai ? Ahh maaf, mungkin aku salah, bukan mencintai tapi menyayangi. Rasa sayang sebagai kakak dan adik. Ya mungkin menurutmu hanya sebatas itu.
Dalam setiap doa ku selalu menyebut namamu.Semoga kamu menjadi seorang yang sangat mencintai Allah lebih dari segalanya. Berharap dan memohon kepada Allah agar hatinya sungguh mencintai dan dekat denganku. Semoga kamu memiliki hati yang bijak, tidak hanya cerdas. Semoga kamu selalu dilindungi olehnya-Nya. Semoga apa yang kamu impikan dapat terwujud bukan hanya sebuah khayalan.
Maaf jika ini lancang, jujur dalam doaku aku meminta sesuatu kepada Tuhan yang terkadang membuat air mata ini mengalir. Aku berharap kamu jodohku, aku berharap kamu juga mencintaiku seperti aku mencintaimu. Semoga Tuhan mendekatkan kita dan tidak pernah pisahkan kita karena aku tak bisa menjalani hari-hariku tanpa dirinya. Dia adalah semangat hidupku.
Semoga Tuhan meminjamkan pena takdirnya supaya aku bisa menulis kamulah jodohku. Aku yakin Tuhan tak pernah tidur, aku percaya Tuhan selalu mendengar semua doa-doaku untuk menjadikan kamu sebagai imamku, penuntunku menuju jalan surgaNya.
Amin.






























Selasa, 21 April 2015

Cinta Di Langit Itu



Setiap orang pasti ingin melihat pelangi. Sejauh matanya memandang itu adalah biasan cahaya yang terindah, tergores lembut hasil karya tangan Tuhan.
Sejauh mataku memandang, ada satu lagi karya tangan Tuhan yang tak kalah indah dari pelangi. Tak kalah menyejukkan dari angin yang berhembus.
Semakin mendekat kulihat binar matanya, menatapku penuh kehangatan. Lihatlah, senja ikut tersenyum.
Aku pikir senyummu tak kalah dengan hangatnya senja di langit itu.
Kau menyapa, membuat aku tak mampu menahan degupan jantung. Membuatku merasa seperti dalam pangkuan awan yang lembut.
Terik matahari terasa hangat jika aku ingat satu bintang yang selalu ada dalam benakku.
Badai tak membuat aku kedinginan, karena aku merasakan kau tersenyum ke arahku,
Betapa kau seperti cahaya yang aku temukan di gelap malam.
Seperti sebatang pohon rindang disaat terik sinar matahari.
Akhirnya langit mengizinkan ku melihat pelangi. Setelah aku merasakan panas dan hujan.
Langit tau aku sedang membuat benang rindu untuk merajut cinta dan mengikatkannya kepadamu.
Dan aku beri hiasan perhatian kecil yang setiap hari hadir. Sehingga kujadikan kain kasih sayang.
Yang melindungi saat terik dan menghangatkan saat hujan.

Sabtu, 18 April 2015

CINTA

Adakah secercah harapan yang kau titipkan
untukku
Adakah sekeping cinta hati yang bisa aku
singgahi
Adakah segenggam mimpi yang bisa kau
simpan untukku..
Agar kepingan ini bisa bersatu kembali.
Setelah hancur berkeping-keping..
Cinta…
Hidup terasa hampa tanpamu..
Raga ini terasa hancur
Bagai puing-puing bangunan
Yang berserakan tanpa sentuhan kasihmu..
Cinta…
Setiap orang selalu memanggil manamu
Setiap orang selalu membutuhkanmu
Setiap orang berusaha menggapaimu
Cinta….
Mengapa ada saja yang selalu mengganggumu
Mengapa ada saja yang selalu
mempermainkanmu
Merayumu, membuaimu..
Kemudian mencampakkanmu..
Cinta…
Engkau terlalu indah untuk disakiti
Engkau terlalu berharga untuk dipermainkan
Engkau terlalu sempurna untuk dicampakkan.

Cinta…
Jadilah engkau bak mutiara dilautan
Yang selalu bersinar
Memancarkan cahayanya yang berkilauan
Walau engkau berada dalam lumpur yang paling
dalam..

 

Hanya sekedar tulisan

Aku selalu berusaha untuk bersikap tegar, kuat, selalu ceria padahal jujur dibalik itu semua aku menanggung dan merasakan sakit ini sendirian. Kamu tak tahu aku selalu meneteskan kristal bening ini kala aku mengenang pesan lama kita. Kamu tak pernah sadar aku sering tersakiti oleh sikapm.
Aku konyol ? Ya aku akui aku konyol, aku rela menelan pahit ini sendiri padahal jauh disana aku tak tahu kamu perduli atau tidak denganku. Atau mungkin telah ada orang lain yang mengisi rongga hatimu ? Ataukah kamu telah memiliki orang yang kau sayangi dengan tulus ? Ahh... aku tak tau. Aku disini hanya sebagai pemujamu. Kamu layaknya seorang idola dan aku ? Aku hanya satu dari sekian banyak fansmu.
Aku sadar aku kalah jauh dengan wanita lain yang mencoba mendekatimu. Aku sadar aku tak sebanding dengan orang-orang yang pernah mengisi hatimu dulu. Tapi apakah kau tak melihat sedikitpun saja ketulusan yang selalu aku berikan ? Apakah tangisan ku kurang membuktikan setulus apa aku menyayangimu ? Apa kau tak tahu bahwa setiap aku bercerita kepada Allah aku selalu membawa namamu dalam doaku ? Apa kau tak tahu aku selalu membelamu dari cercaan teman-temanku yang menganggapmu pengecut ?
Di depanmu aku berpura-pura acuh itu karena aku tak mau kau terbebani karena perasaanku. Aku sadar kau tak akan pernah peduli dengan hatiku. Aku tau rasaku ini HANYA BERTEPUK SEBELAH TANGAN !! Aku tau kau hanya menganggapku adikmu saja. Aku tau perasaanku dan harapanku untuk bersamamu hanya FATAMORGANA di tengah kecambuk hatiku.
Kau sayang aku ? Hah itu cuma mimpiku. Mana mungkin kau menyayangiku bahkan mencintaiku. Mungkin kau memang sayang padak tapi hanya sebatas adik atau sahabat. Sering aku berpikir untuk lari dari hatimu tapi kenyataannya ? AKU SELALU GAGAL !!! Setiap kali aku mencoba mengubur hati dan perasaanku semakin aku merasa AKU MENYAYANGIMU DAN MENCINTAIMU !!!
Mungkin kau tak akan pernah membaca tulisanku ii dan kau hanya menganggapku gadis bodoh yang terobsesi olehmu... Ya silahkan saja kau anggap aku begitu karena memang begitulah keadaan sebenarnya.
Apa kau tak sadar aku juga kerap meneteskan air mata cemburuku saat kau membahas gadis lain. Apa kau pernah memikirkan sedikit saja hatiku ? Tidak kurasa kau tidak akan pernah memikirkan hatiku.
Jika kau baca pesan ini aku mohon sekali padamu mengertilah aku karena sungguh aku ingin bisa menggapaimu. Aku nyaman saat bersamamu dan satu lagi jangan pernah  menyuruhku untuk berpaling kelain hati lagi karena HANYA KAU YANG ADA DIHATIKU SAAT INI DAN SETERUSNYA...

Perasaanku

Apakah kau tahu apa yang kurasa
Tersiksa ku tak dapat memilikimu
Tapi tetap akan kujaga hatiku
Sampai saatnya cintamu kan berpaling pada diriku
Ku pastikan tak ada yang mampu
Mencintaimu seperti diriku
Walau nafas harus terpisah dari ragaku
Ku tak akan berhenti, ku tak akan menyerah tuk mencintaimu
Serng ku melihat galau dimatamu
Berada di antara aku dan dia
Tapi tetap akan ku jaga hatiku
Sampai saatnya cintamu kn berpaling pada diriku
Ku hadapi kenyataan kau bersama dengan dirinya
Namun cintaku padamu takkan terkurung oleh waktu selamanya

Selasa, 07 April 2015

Dekaplah Cinta Dengan Ketulusan Hati

Tak penah lelah aku mencintaimu
Meski jalan yang ku tempuh itu berliku
Tak pernah pudar rasa sayangku padamu
Walaupun kau melukaiku
Dalam detik dan detak jantungku
Hanya dirimulah yang selalu ku rindu
Dalam gelap dan terang
Hanya suaramulah yang ingin ku dengar
Dalam diam ku tak bergeming
Akan datang kelakar dan ribuan goda
Yang mencoba tuk mencri celah di hati
Aku akan setia mencintaimu
Bukan hanya janji-janji setia yang ku ucap
Namun kenyataan keseutuhan
Bukan bertopengkan kedustaan yang menyakitkan
Yang ku mau hanya kejujuran
Bukan kebohongan demi kebahagiaan orang lain
Mari kasih...
Kita rajud kemesraan dalam hubungan kita
Dan meninggalkan semua luka yang pernah ada
Dekaplah cinta ini dengan segenap ketulusan hati

Teruntukmu Kakak ku Sayang

Kurangkai kata dan ku eja bait-bit cinta
Semoga kau mengerti
Bahwa ada hati yang tak ingin lagi disakiti
Dan hati itu adalah hati sang Dewi penghuni telaga hati
Wahai Dewa yang kini tak bercakar
Aku bentangkan sajadah cinta ini untukmu
Berharap rasa cinta ini akan mendapatkan restu Illahi Rabbi
Agar kita bisa meniti semua aral yang melintang
Dan menghadang semua badai yang menerjang
Duhai Dewa yang merindukan Dewo
Apakah benar kau merindukan dan menyayangi Dewi ?
Seperti yang sering kau lontarkan padaku
Jika semua benar adanya
Maka aku akan bilang
"Tolong jangan pernah patahkan sayap cinta ini seperti dia yang dulu telah meremukkan hatiku"
Aku tak ingin lagi ditipu janji
Karena aku takut teringkari
Kini ku pasrahkan semua pada illahi
Jika kau memang jodohku maka cintalah yang akan menyatukan kita
Dan jika kau bukan jodohku, aku akan terus memohon kepada Tuhan untuk memberiku jodoh yaitu Kamu

Keluhanku

Assalamualaikum...
Hidup normal seperti kebanyakan orang sangat aku dambakan. Tapi kini aku hanya bisa pasrah dengan keadaan. Tak pernah terduga sebelumnya bahwa akhirnya hidupku akan seperti ini. Menghadapi penyakit yang semakin hari semakin menyiksa tubuhku. Entah sampai kapan aku akan bertahan menghadapi penyakit ini. Jujur aku lelah bertarung melawan rasa sakit ini. Tapi aku sadar, tak seharusnya aku mengeluh seperti ini. Aku harus yakin, aku bisa melawan rasa sakit ini kareja aku punya semangat hidup yang membuatku bisa bertahan. Semangat itu adalah kamu. Kamu yang mampu membuatku bertahan hingga sekarang. Terima kasih telah menjadi semangat hidupku :)

Doaku Untukmu Tuhan

Ya Allah...
Ku tengadahkan tangan dan ku tundukkan hati
Memohon serta mengharapkan belas kasih-Mu
Tuk Mengabulkan doa dan harapanku ini
Duhai Tuhanku Yang Maha Tinggi
Jangan marahi aku yaa !!
Jika permintaan ini sedikit memaksa
Aku hanya meminta sedikit lebih dari apa yang Engkau beri
Duhai Dzat Sang Pemilik Takdir
Sekiranya dia yang selama ini ku sayangi adalah jodohku
Maka dengan ridho-Mu
Ku mohon dekatkanlah kami
Sebagaimana Engkau mendekatkan Adam dan Hawa
Namun hija dia bukan jodohku
Tolong Ya Rabb, jodohkanlah kami
Sebagaimana Engkau jodohkan semua makhluk di bumi
Ya Allah...
Satukanlah hati kami dalam ikatan yang takkan pernah putus
Oleh gunting-gunting dunia
Maafkan aku Ya Allah
Karena doa ku ini sedikit memaksa
Aku hanya ingin dia yang jadi imamku
Dalam setiap sujudku
Dan membimbing aku hingga ke surga-Mu
Wahai Dzar Yang Maha Sempurna
Izinkanlah kami melangkah menuju altar bahagia
Jangan pisahkan kami
Seperti Engkau memisahkan langit dan bumi
Untuk kali ini aku mohon
Izinkan aku meminjam pena takdir-Mu
Agar ku bisa menuliskan bahwa dialah takdirku
Yang akan menemaniku hingga dihadapan-Mu nanti

Jumat, 03 April 2015

Mimpi Tadi Malam

Diposkan : 04/04/2015 ~ 12:10, Di Kelas


Mimpi adalah hal terindah, sesuatu dinama seseorang mendapatkan angan yang mungkin takkan di dapat dalam realita kehidupan. Mungkin itu mengapa tak sedikit orang menyukainya. Seperti air yang selalu mengalir, mimpi berjalan seiring berjalannya waktu. Demikian ketika aku yang pernah mimpikan hadirmu. Aku tak bisa meraihmu dalam genggam nyata yang ku jalani di setiap hari-hari ku. Tetapi setidaknya aku paham mimpi milik setiap orang. Tak ada yang tahu, bahkan yang mendapat banyak tuntutan karna melebihi batasan yang ada ketika hadirmu mampu sekejap saja mengalihkan khayalku. Tidak! aku masih pada jalur warasku. Hanya saja mungkin ini imajinasi yang membuatku lupa akan realita yang ada. Melangkah ku pijakkan kedua kaki ini pada aoa yang kini membuaku lebih nyaman. Meski hadirmu hanya dalam angan belaka, tapi kenyamanan ini nyata. Faktanya dalam mimpiku kamu adalah milikku. Entah apa yang mereka bilang tapi kamu memang menggenggam mimpiku. Seindah yang ku ungkapkan, mimpiku tak memiliki kalimat seistimewa ini bila saja bukan kamu yang menjelajahinya. Meraih dunia dalam kepalan tangan ini begitu mudah, semudah aku memelukmu.
Jangan lepaskan... hangatnya mulai terasa nyata dan terasa ada. Biarlah biar aku seperti ini. Meski sulit untuk ku terima, tapi mimpi ini ku harap nyata. Selalu ada celah untuk aku mengutarakan pertanyaan ini "MENGAPA INDAH ITU HANYA DALAM MIMPIKU ? MENGAPA HANGATKU TAK KIAN MENGGAPAI NYATA ITU ? TIDAKKAH SANG WAKTU MENGIYAKAN  NYATA ITU UNTUKKU ?"
Jangan !!! Jangan tutup cerita ini !!!
Baitnya masih menggantung, ingin ku perjelas akhirnya. Diksinya masih tak seindah alur yang ku buat. Tapi tunggu... kisah apa yang harus aku adakan bila tertera jelas mimpi hanyalah omong kosong !! Entah bagaimana caranya tapi mimpi ini selalu mengindahkan fikiran yang sudah rusak karenanya. Jik memang mimpi ini harus berakhir, bangunkan aku dari luka lama.
Apalah artinya beribu mimpi yang ada ketika sekejap mata terbuka kau tak lagi milikku. Rasanya ada yang hilang. Masih, aku masih merasa kehilangan itu. Lalu aku yang biasa terkhususkan untukmu berakhir begitu saja. Tak jarang aku berfikir "SEJAHAT INIKAH WAKTU ?" membiarkan bangunan-bangunan kokoh dalam hati ini runtuh porak poranda menyisakan puing-puing kenangan. Sebilah ingatan saja terasa begitu menusuk seperih ini, sesakit ini, dan sepahit ini, terasa mati saat aku mulai berpura-pura tersenyum untuk mengisyaratkan "AKU BAIK-BAIK SAJA". Dimana lagi ku raih bahagia itu ? Sedang hatiku tlah kau bawa seutuhnya bersama jejakmu yang kian mulai hilang...
Apalah artinya semua yang ku lewati ini bila setiap jalurnya pun telah kau bubuhi dengan mimpi yang kini rusak ! Ingatkah kamu ? "I WILL MISS AND LOVE YOU TODAY TOMORROW AND FOREVER" Sebuah kalimat yang pernah aku ucapkan yang mungkin sampai kapanpun kan ku ingat, begitu manis dan dusta. Mengetahui namun tak peduli. Itulah aku... membiarkan angan semata menggorogoti hati yang kemudian mematikan rasa dan kepercayaan. Sebeginikah yang aku rasakan ? Mungkin kita berada pada tempat yang memiliki jarak, namun masih memandang langit yang sama. Tlah ku relakan sega;a yang terjadi, membiarkan puing-puing itu sejadi-jadinya masa lalu, tak ada lagi yang harus ku perjuangkan. Aku mencoba mengalah dan merelakanmu bersamanya. Karna aku tau kebahagiaanmu bukan bersamaku tapi bersamanya, senyumanmu bukan untukku tapi untukku. Aku memang sakit melihatmu seperti itu dengannya, tapi aku lebih sakit melihatmu bersedih karena kesedihanmu adalah kehancuran bagiku...



Entah apa rencana Tuhan hari ini. Entah mengapa hari ini harus berjalan demikian. Hari ini entah mengapa selalu saja ada kenyataan. Dan entahlah, mungkin Tuhan berniat untuk membuatku tak larut dalam harapan. Tuhan menghadirkan sebuah masa lalu, yang entah belum bisa kusikapi saat ini.
Ini memang salah, karena tak seharusnya aku mengetahuinya dengan cara seperti ini. Sebelum cerita ini kutuliskan lebih jauh, permohonan maaf coba kusampaikan untukmu, tak seharusnya aku memasuki wilayah pribadi jejaring sosialmu, tak seharusnya aku mencari, melihat dan membaca semua guratan pesan cerita kamu dan dia. Sekali lagi sebelumnya ‘maaf’…
Dari semua yang kubaca, entah mengapa keraguan justeru yang menyusup dalam hati, kesedihan yang mengiri tiba-tiba…
Mungkin ini adalah cerita lalu tentang dirimu, tapi tak dapat dipungkiri ada sebuah rasa resah yang mengikuti. Cerita tentang bagaimana kamu mencitainya, cerita tentang bagaimana kamu mendambanya, cerita tentang bagaimana setiap janji setia kamu utarakan kepadanya.
Dan jujur, itu semua membuatku gamang, semakin gamang tentang kepercayaan. Sungguhkah rasamu kini padaku? sebesar apakah rasamu padaku? dan janji semanis apa yang bisa kamu sampaikan padaku melebihi untuknya? Dan untuk smua menjadi sederhana bahwa aku cemburu.

Sabtu, 28 Maret 2015

BIARKAN DAN BEBASKAN SETIAP RASA

Sebenernya aku ragu untuk share ini... tapi tak apa lah, aku ingin berbagi sebelum aku pergi...
Semuanya tertulis dalam DIARIKU, ini adalah sebagian kecil dari goresan dalam sebuah kertas kosong yang ku tulis dalam DIARIKU, semua cerita tentangmu, tentang keadaan q, tentang tubuh ini tertuang semua kedalamnya... 
 Thanks For You Kak ****


Mulai bertanya-tanya apa yang dimau hati, mulai meraba-raba apa yang dirasa hati. Semua menjadi terasa abu-abu dan tak menentu. Bimbang dan gamang, mencoba memahami semuanya...
Benarkah semua tak dipahami, ataukah sesungguhnya tak mau mengakui ? Tak mau mengakui apa yang sebenernya dirasakan hati, menyembunyikan setiap kejujuran yang selalu tertutupi.
Mulut ini mampu berucap sejuta pengingkaran. Langkah ini bisa berlari menghindari semua kenyataan. Mata ini mampu mengalihkan pandangan pada yang tak nyata. Namun hati ini selalu mampu menggiring pada kejujuran, perasaan mendalam yang jauh terpendam.
Berujar manis hanya untuk menutupi tangis. Tertawa lepas sembari menghela nafas. Semua terjadi begitu berat untuk berkawan dengan perasaan, semua tunduk pada logika dan setiap perhitungan nalar. Mengapa logika dan perasaan menjadi begitu berjauhan ? Adakah yang salah dengan kenyataan ?
Selalu mencoba mengingkari dengan berkata "tidak" dan "jangan". Namun semakin kencang semua itu diteriakkan, semakin keras pula bata dalam hati menguatkan fondasi perasaan yang sesungguhnya. Semakin semua mencoba untuk disembunyikan dan diabaikan, maka semakin terang benderang setiap rasa dalam hati.
Mengapa harus mencoba begitu keras untuk mengingkari hati ? Tidakkah itu hanya akan menyakiti hati jauh lebih dalam, terluka karena kejujuran yang semakin mengakar, terluka karena kejujuran yang semakin diabaikan, dan terluka karena pengingkaran yang semakin kuat diucapkan.
Biarlah, biarkan setiap kejujuran menjadi nyata, biarkan semua berlari dalam hati dan pikiran, biarkanlah setiap luka menganga hingga tak terasa, biarkanlah senyum itu menjadi penghias hari, dan air mata itu pembasah hati. Biarkanlah, karan itu semua hakikat dari rasa, memiliki jalannya sendiri untuk bertemu dan berkawan dengan logika, memiliki caranya sendiri untuk memahami setiap realita.
Layaknya ayunan yang berayun yang semakin kencang saat diayun dan berhenti tak bergerak begitu tak ada daya lagi mengayun, selayaknya itulah perasaan yang tersembunyi dalam hati. Berayun oleh hati dan naluri, berayun oleh setiap kata yang mengikuti, berayun oleh setiap canda yang membuntuti.
Nikmatilah setiap ayunannya, ayunan yang membuat tersenyum, tertawa, menjerit, hingga menangis. Tak perlu mencoba untuk menghentikannya atau meloncat darinya saat masih berayun, sungguh itu yang akan menyakiti. Biarkanlah, nikmati setiap ayunan dan perasaan yang dibuatnya. Teriaklah saat ingin berteriak, tertawalah saat ingin tertawa, dan menangislah saat ingin menangis. Karna saat ayunan itu tak lagi ingin berayun dan menapakkanm pada sang bumi, akan ada rindu pada setiap rasa saat berayun yang tak lagi mampu diulangi. Begitulah saat hati begitu dilepaskan untuk merasakan setiap liku rasa tanpa pengingkaran dan penolakan.
Akan ada waktu begitu tak terbatas untuk berkawan dengan hati dan kenyataan. Menikmati senja kedamaian hati bersama secangkir teh kenangan indah yang diseduh dengan berjuta senyuman manis dengan aroma cinta yang mengayakan emosi dalam hati.
Jadi mengapa harus takut mengaku bahwa hati ini mencinta dan mendamba ? Nikmatilah, dan rasakan, hingga akhirnya akan menjadi cerita sebagai pembelajaran dalam lembaran dongeng kehidupan.

Kamis, 12 Maret 2015

Perasaanku

Aku terbiasa berbicara dengan kamu melalui imajinasi dan semua yang terbaca dari tulisan kamu, diam-diam, tanpa kamu tau.
Selalu begitu walau terkadang menenangkan, menyesakkan dan meluluhkan semua keyakinan ku yang berjanji teguh menaruh hati untukmu.
Beberapa hati ini senja di langit hujan, begitupun aku yakin dengan langitmu, karna aku tau jika jarak kita tidak seberapa kilometer saja.
Sekali lagi, kamu pasti  tidak perduli tentang hal itu ? Tentang cinta, karna itu aku berteman dekat dengan bayangmu.
Beberapa hari yang lalu, aku melihat pelangi setelah hujan sore hari, tidak besar lingkarannya namun cukup bagi siapa saja pemerhati mega. Aku tersenyum memandangnya, seakan dia bercerita tentang dirinya, dirinya yang begitu indah ternyata sering menangis juga, karna keindahan dan banyak warnanya dinikmati oleh siapa saja, tapi dia tetap sendiri saja, bahkan hujan juga meninggalkannya.
Setelah aku melihat bayanganku dari kaca, ternyata aku sama dengan pelangi, aku sendiri, yang membedakannya adalah aku tidak indah seperti pelangi.
Aku tak mau kamu menjadi pelangi, karna aku akan takut setengah mati. Karna jika kamu pelangi, kamu akan indah dan sempurna. Keindahanmu akan dilihat banyak orang dan mereka  akan berusaha untuk selalu melihatmu dan berada di dekatmu. Aku mencintaimu setengah mati, bahkan jika kamu tak mampu kumiliki untuk aku temani saja itu sudah cukup. Dan aku rela bila nyawa ini ditukar dengan kebahagiaanmu :)

Senin, 09 Maret 2015

Memendam Perih Tutupi Luka

Sinar bulan tak dapat menyinari hatiku...

Gemerlap bintang tak dapat menghiasi benakku...
Mentari yang mengiringi langkahku, kini telah menuntunku...
Tak terhitung sudah hari...
Hari-hariku memendam rasa ini...
Hari-hariku memendam perih ini...
Terus menahan rasa, karna ku takut kau kan jauh...
Bila ku katakan sebenarnya...
Saat ini memang ku bukan siapa-siapa...
Tapi nanti ku kan genggam tanganmu...
Kan ku eratkan dengan tali asmara...
Tak kan ku lepas, akan ku hapus air mata lara...
Tak kan ku izinkan mengalir deras disana...
Menetesi perihnya hati tertutup luka karena cinta...
Aku berjanji dan terus berjanji...
Kan mengubah derap tangis menjadi senyum mengesankan...
Namun Tuhan belum memberinya, kebahagiaan pun belum ku terima...
Akan kubaluti kepedihan dengan senyuman...
Karena ku percaya, ku kan ada disampingmu nanti...
Saat kau telah membuka mata dan tersadar...
Bahwa aku yang setia...
Derap tangisku kan berubah menjadi derap tawa kebahagiaan...
Dengan menggenggam tanganmu dan tersenyum bersamamu...

Karya : Sri Kustiyani

Puisi ini untuk seseorang yang selalu membuat saya semangat dan selalu jadi inspirasi di setiap puisi yang saya ciptakan :)
Terima kasih untukmu :)

Minggu, 08 Maret 2015

Lirik Lagu My Love

MY LOVE
by : Westlife

An empty street, and empty houseA hole inside my heartI'm all alone the rooms are getting smallerI wonder how, I wonder whyI wonder where they areThe days we had, the songs we sang together
And oh my loveI'm holding on foreverReaching for a love that seems so far
Chorus :So I say a little prayerAnd hope my dreams will take me thereWhere the skies are blueTo see you once again my loveOver seas from coast to coastTo find the place I love the mostWhere the fields are greenTo see you once again
My love
I try to read, I go to workI'm laughing with my friendsBut I can't stop to keep myself from thinking oh noI wonder how, I wonder whyI wonder were they areThe days we had, the songs we sang together
And oh my loveI'm holding on foreverReaching for a love that seems so far(Chorus )
To hold you in my armsTo promise you my loveTo tell you from the heartwhat I'm thinking of
I'm reaching for a love that seems so far(Chorus )
My Love
I say a little prayerDreams will take me thereWhere the skies are blue to see you once againOver seas from coast to coastTo find the place I love the mostWhere the fields are green to see you once again
My love
Lagu ini cocok diputar saat kita sedang merenung tentang perasaan kita untuk seseorang... :v

Sabtu, 07 Maret 2015

So Thank You

Thank you’ve been a reason of any of my works, my masterpieces.
It sad when I realize, you’re no longer right in front of me,
Although it is not you in my day, I keep you in my works of,
I honestly still wanna continue looking towards you,
but unfortunately I could not, despite wanting,
I know, sometimes the desire is not always in line with reality,
whereas in reality,

you’re the one that I was looking for this.
Indeed I should know myself,
if something that you’re looking for, is not me.
Well this was probably already running,
I have watched you with another woman,
but as you don’t know anything,
So, What I have to shout right in your face?
that I am the one who loves you.

This is ignorance, I didn’t quite understand,
even though I’ve been hurt this feeling,
I miss you still.
so I felt it like a jokes,
And you enjoy it. Don't you?
Do you regret it later,
if in the end you realize,
he does not love you like I do,
and I go out of your life

Terima kasih untukmu, air mata ini membuat saya bisa menciptakan puisi ini :) 
Saya akan menyimpan kesedihan ini sendiri, menangis dalam kesendirian dan dalam diamku :)

Kamis, 05 Maret 2015

Curhatan untukmu

Dear you...
Beberapa hari belakangan ini aku banyak memikirkan tentang kita... pertemuanku denganmu, kedekatanku denganmu... aku tau hubungan ini baru saja bermula... tapi aku bahagia kita telah saling menemukan rasa itu...
Taukah kami bagaimana kamu membuatku merasa ?? Kamu membuatku merasa bahwa aku juga berharga untuk sesuatu yang tak berguna... kamu membuatku bangkit dari keterpurukanku...
Bersamamu aku bisa tersenyum dan tertawa... bersamamu aku berusaha untuk menjadi kuat, berusaha melepas semua kesedihanku, dan berusaha untuk tetap bersemangat...
Asal bersamamu, aku akan melawan semua masalah dan kesedihanku...
Bisakah kamu menemaniku sampai ku menutup mata dan tertidur tuk selamanya ??

Ini cuma curhatan hati aja :v berbagi rasa dengan kalian :v

Sabtu, 28 Februari 2015

UNGU - Cinta Dalam Hati

hay sobat, kali ini aku pengen share lirik lagunya ungu, nih lagu artinya mendalam bngt lho :v
kalau aku sih, berharap ada cowok yg nyanyi nih lagu, ah tapi nggak mungkin lah, itu hanya sekedar harapan :v
ya udh, nih liriknya, semoga bermanfaat yaa... :)

Cinta Dalam Hati

mungkin ini memang jalan takdirku
mengagumi tanpa dicintai
tak mengapa bagiku asal kau pun bahagia
dalam hidupmu, dalam hidupmu
telah lama kupendam perasaan ini
menunggu hatimu menyambut diriku
tak mengapa bagiku cintaimu pun adalah
bahagia untukku, bahagia untukku
reff:
ku ingin kau tahu
diriku di sini menanti dirimu
meski ku tunggu hingga hujung waktuku
dan berharap rasa ini kan abadi untuk selamanya
dan izinkan aku
memeluk dirimu kali ini saja
tuk ucapkan selamat tinggal untuk selamanya
dan biarkan rasa ini bahagia untuk sekejap saja

Itulah Aku Pengagum Rahasiamu

Bukan tak mau apalagi ragu, hanya saja ada perasaan malu dan tak percaya diri yang mungkin lebih sering kusebut takut...
Takut menyukaimu, takut menyayangimu, takut mencintaimu dan takut kau tak memiliki rasa yang sama...
Yaa... mungkin itu benar... Itu aku...
Itulah aku, wanita pengecut yang hanya berani menikmati keindahanmu dari kejauhan hingga hilang dari pandangan...
Itu aku yang selalu ingin tau keadaanmu dan selalu mengkhawatirkanmu...
Itu aku yang selalu membuka berandamu dan menunggu status barumu...
Itu aku yang tak hentinya menyelipkan namamu di sela doa ku agar kelak kau dapat menjadi iman ku...
Itu aku yang selalu mencari kesempatan dan menunggu sebuah kebetulan untuk bertemu denganmu...
Itu aku yang hanya bisa bersabar menahan rindu jika tak bertemu denganmu...
Itu aku yang selalu berharap di sapa olehmu...
Itu aku yang selalu berharap mendapat belaian kasihmu...
Itu aku yang tak ingin terlalu jauh namun juga tak ingin terlihat begitu mengganggu...
Itu aku sosok yang tak berani mendekat tapi tak ingin juga menjauh...
Itu aku yang selalu ingin melihatmu tersenyum sekalipun senyuman itu bukan untukku...
Itu aku wanita yang hanya mampu mengagumimu dengan berbagai cara sederhanaku...
Itu aku yang berharap hatimu akan luluh dan padaku lah kamu terjatuh...
Dan itu aku yang selalu menginginkan kemungkinan menjadi kenyataan atau setidaknya kebetulan yang berkepanjangan...


Kamis, 26 Februari 2015

Puisi Untuknya

hay sobat... kali ini aku pengen ngeshare puisi karya ku sendiri, puisi ini aku ciptain buat orang yg slama ini hadir dalam hidup ku dan dia bisa semangatin aku :v


DIRIMU YANG SATU
Andai kau tahu, apa isi hatiku ini ?
Apa yang kurasakan saat ini ?
Jia kau bisa merasakan
Ku mohon... balas rasa ini !
Ku mohon... ungkapkan rasa yang ada dihatimu !
Andai kau tahu...
Hanya dirimulah yang ada dihati
Hanya namamu yang terukir dijiwa
Hanya wajahmu yang ada dibayanganku
Dirimu yang satu...
Telah menebar cinta dihatiku
Telah membagi rasa indah dihati
Walau hanya aku yang merasakan
Cinta itu timbul
Saat ku lihat dirimu
Dan rasa itu tiba-tiba hadir dihatiku
Karena hanya dirimu dihati


Karya : Sri Kustiyani
Teruntuk seseorang yang ku cintai, walaupun dia tak tau aku mencintainya. semoga suatu saat nanti, semuanya kan menjadi indah :)
Terima kasih telah hadir dalam hidupku, walaupun secara tiba-tiba dan tak sengaja :)

Foto Kece

Yoga Adhi Mahatma







Senin, 23 Februari 2015

DOA KU UNTUKNYA

Ya Allah Yang Maha Pemurah. terima kasih Engkau telah ciptakan dia dan mempertemukan saya dengannya.
Terima kasih untuk saat-saat indah yang boleh kami nikmati bersama.
Terima kasih untuk setiap pertemuan yang boleh kami lalui bersama.
Saya datang bersujud dihadapan-Mu.
Mensucikan hati, melaksanakan kehendak dan rencana-Mu dalam hidup ini.
Gantilah damba kerinduan dan cinta yang bersemayam di dada ini dengan kasih kepada-Mu yang tulus dan murni.
Ya Allah, kini genap satu bulan kami bersama
Saya mohon, tuntunlah dan satukan hati kami.
Bantulah saya untuk mencintai, mengerti dan menerima dia seutuhnya.
Berikan saya kesabaran, ketekunan dan kesungguhan untuk menenangkan hatinya.
Izinkan saya untuk mengisi dan menjadi semangat hidupnya.
Ya Allah, saya berharap dia juga mencintai saya.
Tapi saya sadar, harapan itu tidak semuanya bisa terwujud.
Tapi jika dia mencintai saya, saya ingin dia menerima dan mengerti saya dengan segala kelebihan dan kekurangan saya sebagaimana saya yang telah Engkau ciptakan.
Ya Allah Yang Maha Pengasih, dengarkanlah doa saya ini.
Allah Yang Maha Kuasa, saya tahu Engkau memberikan yang terbaik untuk saya.
Tapi, jika dia memang jodoh saya, tolong dekatkanlah kami, dan jika dia bukan jodoh saya, tolong janganlah Engkau pisahkan kami, janganlah Engkau memberikan jodoh untuknya selain saya.
Dia yang telah mengajarkan saya untuk hidup semakin dket pada-Mu, untuk lebih peka terhadap suara-Mu yang membimbing saya menuju terangmu.
Ajarkanlah saya untuk tetap setia dan sabar menanti tibanya waktu yang Engkau telah tentukan,
Untuk persatukan kami dalam kerinduan cinta yang suci.
Jadikanlah kehendak-Mu dan bukan kehendak saya yang menjadi bagian dalam hidup saya, Yaa Allah.
Amin.

Rabu, 18 Februari 2015

Curcol 1

hay sobat... saya lagi pengen ngepost curhatan :v
Hey ... teruntuk kamu yang sedang kulihat dari kejauhan, tak pernahkah kau tahu bahwa aku menyimpan sebuah perasaan untukmu? Aku mencintaimu sejak lama, namun aku tak pernah punya nyali untuk menyatakan perasaan ini padamu karena kurasa kau terlalu hebat dan sediki kemungkinan untuk bisa mendapatkan hatimu. Mungkin sampai kapanpun aku hanya akan menjadi penggemar rahasiamu, dan yang bisa kulakukan hanyalah cukup diam dan memperhatikan dari jauh segala tentangmu.
Sejujurnya aku benci dengan perasaan yang sedang kurasakan kini, tapi aku tak punya kuasa untuk mengendalikan dan membuang perasaan ini. Ada sebuah ketakutan jika saja kau tahu bahwa aku menyimpan rasa, maka kau akan menjauh hingga hilanglah semua waktu untuk bisa melihatmu lagi.
Terkadang aku cemburu jika melihatmu dengan yang lain, padahal secara nyata aku tak punya sedikitpun hak untuk mencemburui kedekatanmu dengan yang lain. Cukup ak menyimpan rasa ini saja meski sampai kapanpun tak terucap, tetapi setidaknya aku telah merasa bangga dengan kehadiranmu yang bisa menciptakan sebuah cinta didalam kehidupanku ini.
" Cinta ini masih untukmu meski kau tak pernah tahu tentang hal ini "